Pada hari Sabtu, 17 Desember 2022 kemarin saya diberi kesempatan untuk mengikuti Netizen Gathering yang diselenggarakan oleh MPR RI. Acara ini bertempat di Porta Hotel by Ambarrukmo. Sebuah hotel yang berlokasi di tengah Kota Yogyakarta.
Siang yang terik tidak menyurutkan langkah (motor) saya untuk menuju venue acara. Kebetulan Yogyakarta siang itu sangat cerah sekali. Acara ini diikuti oleh blogger-blogger di Yogyakarta dan sekitarnya. Saya sangat antusias mengikuti acara ini karena selain lama tidak ada acara gathering blogger. Saya juga dapat kembali bertemu dengan teman-teman blogger. Jadi sekalian bisa mendengar kabar dari mereka.
Saya sendiri dulu pernah ikut acara MPR RI ini sekali. Sekitar 4 (empat) tahun yang lalu di tahun 2018. Setelah itu, acara-acara blogger termasuk dari MPR RI ini stop karena pandemi Covid-19. Menurut saya masa pandemi Covid-19 adalah masa-masa sulit bagi content creator termasuk bagi blogger karena sumber konten yang ingin dituangkan sebagai tulisan jadi terbatas.
Acara Netizen Gathering yang mengambil tema Peran Media Sosial Dalam Publikasi Kegiatan MPR RI ini dibuka oleh Plt. Deputi Administrasi sekaligus Kepala Biro Hubungan Masyarakat & Sistem Informasi Ibu Siti Fauziah, S.E., M.M. Beliau juga sekaligus menjadi Keynote Speaker ditemani oleh Plt. Kepala Biro Sumberdaya Manusia Bapak Muhammad Jawa, S.IP., M.Si.
Acara berlangsung santai sejak awal. Pihak MPR RI meminta kami sebagai netizen untuk mengkritisi dan atau memberi saran tentang media sosial MPR RI khususnya akun Instagram MPR RI. Kami diminta satu-persatu menurut sudut pandang kami sebagai konten kreator.
Mendengar itu, saya biasanya akan membandingkan sebuah akun sosial media yang sudah baik atau tepatnya terlihat baik menurut saya. Karena, menurut saya baik, bagus, keren itu relatif. Namun tetap ada kaidah-kaidah standar yang umum. Nah, setelah melihat akun Instagram MPR RI dan juga membandingkan dengan akun Instagram instansi lain yang menurut saya sudah baik maka saya memiliki beberapa kritik dan saran.
Kritik dan Saran saya terhadap akun Instagram MPR RI adalah:
- Lebih menyederhanakan konten foto Instagram MPR RI. Saya melihat pada beberapa foto di postingan Instagram MPR RI terdapat tulisan yang cukup panjang. Tulisan ini terdapat di foto sehingga terlihat padat sekali foto yang diposting. Hemat saya, tidak perlu tulisan panjang yang ditampilkan. Ini akan membuat follower akan malas membaca caption foto tersebut. Cukup tulisan singkat atau ringkasan seringkas mungkin agar foto lebih rapi.
- Saya juga melihat kualitas foto postingan akun Instagram MPR RI masih ada yang tidak nyambung dengan caption. Foto harus sesuai dengan apa yang disampaikan. Dan kalau bisa menggunakan foto yang legal. Foto legal bisa didapatkan di situs stok foto. Atau MPR RI bisa merekrut fotografer yang lebih kompeten untuk tugas mencari konten yang diinginkan.
- Beberapa konten postingan di Instagram MPR RI masih tidak konsisten dalam pemilihan warna. Biar enak dilihat kedepannya lebih baik postingan yang ditampilkan memiliki pemilihan warna yang seragam.
Add your comment EmoticonEmoticon