Sebagai seorang blogger, menurut saya sebuah perangkat kamera adalah kebutuhan primer. Untuk merekam produk atau tempat yang ingin kita ulas, menggunakan kamera gawai saja tidaklah cukup. Kalau niat mau beli gawai dengan lensa "katanya" dari merk kamera terkenal biar foto makin ciamik juga harganya malah lebih mahal dari kamera betulan.
Pilihan terbaik tentu saja adalah membeli kamera yang sesungguhnya, dalam hal ini saya merekomendasikan kamera mirrorless yang ringan dan ringkas. Selain sebagai penunjang kebutuhan kita sebagai seorang blogger agar lebih profesional. Kamera sudah termasuk aset investasi yang bisa kita miliki. Kamera dapat pula menunjukan keprofesionalitas kita di mata klien atau brand. Kalau di undang reportase, menenteng kamera jauh terlihat oke daripada yang tidak.
Ada satu seri kamera mirrorless yang ingin saya rekomendasikan kepada sahabat blogger semua. Kamera tersebut adalah kamera mirrorless Fujifilm X-T100, -selanjutnya kita sebut saja dengan Fujifilm X-T100. Kamera Fujifilm X-T100 ini rilis tepat sekitar satu tahun yang lalu.
Fujifilm X-T100 adalah seri "murah" dari kamera Fujifilm X-T20 dan menjadi seri "upgrade" dari kamera Fujifilm X-A5, -yang dari spesifikasi hampir sama persis. Beda kamera Fujifilm X-T100 dan Fujifilm X-A5 hanya di viewfinder. Fujifilm X-T100 sudah memiliki viewfinder, yang desainnya persis dengan Fujifilm X-T10/X-T20.
Terbaik untuk (Kebutuhan) Blogger
Saya merekomendasikan Fujifilm X-T100 ini karena sangat tepat untuk kebutuhan Blogger. Pertama, tentu saja untuk kebutuhan fotografi. Fujifilm X-T100 punya menu dial simpel namun sudah cukup mengakomodir kebutuhan fotografi (mode P, S, A, M dan lain-lain). Di bagian atas terdapat tiga roda dial yang masing-masing berfungsi untuk berpindah mode dan dapat di kustom sesuai keinginan bila diperlukan.
Alasan kedua kenapa terbaik untuk Blogger, karena Fujifilm X-T100 ini sudah sangat menunjang untuk kebutuhan videografi dasar dan vlog. Kualitas video maksimal yang dihasilkan oleh Fujifilm X-T100 adalah 4K 15fps, kualitas tersebut menjadi 4K 30fps bila digunakan untuk merekam video timelapse. Fujifilm X-T100 memiliki layar yang bisa di flip ke depan (selfie). Dan, sebagai penunjang audio, Fujifilm X-T100 sudah memiliki port untuk mikrofon.
Alasan ketiga, Fujifilm X-T100 memiliki desain premium, desainnya retro look yang mengesankan bahwa kamera ini bukan kamera pemula yang tampilannya biasa saja. Bila dipakai sebagai properti foto saat #NgopiTiapPekan, kamera Fujifilm X-T100 ini menambah kesan eye catching. Kalau kata anak jaman sekarang instagramable gitulah.
Alasan keempat adalah after sales Fujifilm yang terkenal baik. Service center ada di beberapa kota besar di Indonesia. Dan, after sales yang berkaitan dengan komunitas saya akui Fujifilm ini paling terdepan. Di Jogja sendiri, Fujifilm punya Learning Center yang menunjang kegiatan pembelajaran tentang kamera mirrorless. Jadi, walaupun sudah sangat mudah digunakan, Fujifilm masih memberikan kegiatan yang bisa upgrade kemampuan kita dalam fotografi.
Kelebihan Fujifilm X-T100 yang Saya Sukai.
Menurut saya, ada banyak kelebihan dari Fujifilm X-T100. Berikut kelebihan dari kamera Fujifilm X-T100:
- FILM SIMULATION yang hanya ada di kamera Fujifilm;
- Desain kamera yang ciamik;
- Gambar berkualitas walaupun di ISO tinggi khas kamera Fujifilm;
- Sensor dengan megapixels yang besar;
- LCD bisa flip ke depan untuk selfie dan vlogging;
- Lensa kit yang lumayan lebar, 15-45mm;
- Viewfinder yang tentu saja sangat penting sekali;
- Kemudahan penggunaan;
- Wifi dan Bluetooth untuk transfer foto/remote;
- Fitur khusus di dalam kamera.
Nah, fitur khusus di dalam kamera yang paling saya sukai adalah Timelapse Video dan Multi Focus Mode. Memang, di semua seri kamera mirrorless Fujifilm dapat digunakan untuk membuat Timelapse Video asalkan ada menu Interval Shot. Namun hanya di Fujifilm X-T100 dan X-A5 sajalah Timelapse Video dapat langsung dihasilkan dengan output video. Maksimal kualitas timelapse video di Fujifilm X-T100 adalah 4K 30fps.
Fitur lain yang tak kalah membuat saya suka adalah Multi Focus Mode. Ini adalah fitur yang memungkinkan kita untuk memilih fokus foto setelah kita mengambilnya. Kok bisa? Tentu bisa karena sebenarnya ini adalah mode burst dengan mengambil foto berkualitas 4K. Lama pengambilan tergantung obyek dan kondisi cahaya di sekitar. Dengan mode ini kita dapat mengambil foto produk, food, baverages dan lain-lain tanpa takut miss focus. Bagi yang temennya suka nggak jelas kalau motoin, bisa banget pakai Multi Focus Mode.
Tutorial Timelapse: https://www.instagram.com/stories/highlights/18025745188198174/?hl=id atau bisa dibaca di Cara Membuat Video Time-Lapse dengan Kamera Fujifilm X-T100 dan X-A5
Tutorial Multi Focus: https://www.instagram.com/stories/highlights/18072890440020893/?hl=id
Sementara itu, untuk informasi juga. Saya juga menemukan beberapa kekurangan dari Fujifilm X-T100. Namun kekurangan tersebut bukan yang bersifat fatal. Karena harganya yang berada di kisaran kamera pemula, saya rasa wajar. Berikut kekurangan Fujifilm X-T100 menurut saya:
- Kualitas Video 4K bagus namun 15fps membuat pergerakan video terkesan patah-patah;
- Touchscreen biasa saja;
- Port mikrofon 2,5mm jadi kita harus beli adapter lagi;
- Auto fokus kurang cepat, bisa jadi karena saya terbiasa menggunakan Fujifilm X-T20;
- Perpindahan menu kurang responsif.
Kesimpulan
Sebagai Blogger yang sedang ingin mencari kamera, Fujifilm X-T100 sudah cukup untuk mengakomodir segala kebutuhan. Dengan lensa kit saja, Fujifilm X-T100 ini sudah sangat layak. Jadi harga yang ditawarkan masih wajar. Bila terasa mahal, kamu bisa sering pantengin akun Fujifilm karena metode penjualan Fujifilm biasa menggunakan sistem promo yang selalu berganti setiap bulannya.
Dalam beberapa minggu belakangan, saya mencoba menggunakan Fujifilm X-T100 untuk kebutuhan fotografi sehari-hari. Di bagian akhir artikel ini saya lampirkan beberapa contoh foto yang saya hasilkan dengan kamera Fujifilm X-T100 dan lensa kitnya. Sebagai gambaran umum, saya menggunakan mode SR+ atau mode Auto milik kamera mirrorless Fujifilm agar dapat menjadi gambaran kira-kira standar kualitas kamera Fujifilm X-T100 sampai sejauh apa.
NB: Hasil foto dari kamera Fujifilm X-T100 akan selalu saya update, bila menggunakan lensa selain kit akan saya cantumkan di keterangan foto.
NB: Hasil foto dari kamera Fujifilm X-T100 akan selalu saya update, bila menggunakan lensa selain kit akan saya cantumkan di keterangan foto.
Face Crop |
6 comments
Write commentswahh makasih banyak reviewnya mas, saya memang lagi cari2 kamera untuk vlog sih, meskioun ini untuk "blogger" tp kalo liat hasilnya, layar yang bisa dilipat serpar pod mic, sudah cukup mumpuni membuat vlog
ReplyTerima kasih reviewnya sangat bermanfaat.
ReplyDitunggu update-an-nya ya
ReplyDo you need personal loan?
ReplyLoan for your home improvements,
Mortgage loan,
Debt consolidation loan,
Commercial loan,
Education loan,
Car loan,
Loan for assets.
financialserviceoffer876@gmail.com Whatsapp +918929509036
Fijifilm emang masih jadi legend dalam produk produk fotografi, plus service center fujifilm cukup bagus loh pelayanannya.
ReplySangat informatif. Terima kasih sudah memberikan review yang sangat jelas edukatif.
ReplyAdd your comment EmoticonEmoticon