Kota Malang yang dulunya menjadi tempat tinggal petinggi Belanda pada
jamannya masih menyisakan beberapa tempat yang masih bisa kita temui.
Ada salah satu tempat tersebut yang menjajakan Ice Cream dan panganan
yang jadi favorit warga kolonial jaman dahulu.
Yaitu Toko “OEN”, toko
yang berada di sebelah utara alun-alun kota Malang ini masih eksis
berdiri hingga saat ini untuk mengenalkan kita kuliner favorit bangsa
kolonial jaman dulu dengan suasana yang masih dipertahankan
keklasikannya. Bangunan masih dipertahankan bentuknya hingga kini.
Toko “OEN” berdiri dari tahun 1930, dan hingga sekarang bangunan dan
sebagian yang ada didalamnya masih dipertahankan. Awal berdiri, pemilik
mendirikan outlet di Yogyakarta, namun kemudian tutup hingga tersisa
cabang yang berada di Semarang dan Malang ini. Dan dalam perkembangannya
Toko “OEN” di Malanglah yang masih bisa bertahan hingga saat ini.
Di depan toko OEN Malang |
Untuk menuju Toko “OEN” jika kita berangkat dari alun-alun Balaikota
Malang yang berada dekat stasiun, kita dapat berjalan kaki ke selatan
melalui jalan Majapahit yang kira-kira sekitar 10 menit berjalan. Atau
kita dapat menuju alun-alun kota Malang dahulu, dan arahkan langkah ke
utara alun-alun kota maka Toko “OEN” sudah terlihat, intinya toko ini
cukup mudah untuk dicari.
Spanduk yang artinya selamat datang di Malang |
Daftar menu yang klasik. |
Meja-kursi di toko OEN |
Kesan klasik akan terasa saat masuk toko ini. Perabotan yang jadul, dan
suara musik kolonial yang menjadi latar toko ini akan membuat kita
membayangkan bagaimana orang-orang kolonial dahulu menikmati sajian di
sebuah restoran. Saat itu saya datang cukup pagi pukul 9, dan belum
banyak orang yang datang. Hanya dua orang turis asing yang juga ikut
menjajal makan di restoran ini.
Saya di Toko “OEN” Malang hanya mencoba 2 Es Krim saja, yang satu
bernama “OEN” Special karena katanya paling hits di toko ini dan yang
satu hehe… saya lupa namanya, tapi ada tambahan jagung manis di
sela-sela Ice Creamnya. Untuk rasa Ice Cream lembut dan manis, dan
penataannya yang cukup cantik. Sayang porsi nggak saya banget, maklum
saya agak doyan makan banyak. Tapi kesimpulan okelah untuk tempat yang
dapat diceritakan ke temen-temen.
OEN Special |
Corn Ice Cream |
3 comments
Write commentsSaya pernah mampir ke Toko Oen, harganya lumayan mahal utk ukuran kantong saya hehehe ....
ReplySekali-kali gpp om hehehehehe
ReplyResto ini sangat vintage. Suasana tempo doeloe nya sangat terasa. Dan ini yg dicari banyak pelanggan di resto ini. Selain tempat yg vintage, menu makanannya pun juga klasik banget... es krim nya juga sangat jadul.... we love it....
Replytravel malang jember
Add your comment EmoticonEmoticon